Lumajang , Satu Detik – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, berkomitmen menindaklanjuti sejumlah persoalan pertanian di Kabupaten Lumajang. Mulai dari perbaikan jaringan irigasi hingga penataan distribusi pupuk bersubsidi akan menjadi prioritas tindak lanjut Kementan.
Komitmen itu disampaikan Mentan saat melakukan kunjungan kerja ke Lumajang, Selasa (10/6/2025). Dalam kunjungan tersebut, ia didampingi oleh Bupati Lumajang Indah Amperawati dan Pelaksana Harian Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak.
“Kami akan evaluasi dan tindak lanjuti sesuai aturan agar petani tidak dirugikan,” ujar Mentan saat menanggapi keluhan petani terkait distribusi pupuk bersubsidi yang belum merata dan kerap melebihi harga eceran tertinggi (HET).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mentan juga menegaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk mempercepat perbaikan infrastruktur pertanian yang terdampak bencana.
Sebelumnya, Bupati Lumajang Indah Amperawati melaporkan bahwa empat jaringan irigasi masih belum berfungsi optimal sejak erupsi Gunung Semeru pada 2021. Kondisi ini berdampak langsung pada pola tanam dan produktivitas petani di beberapa wilayah.
“Kami berharap dukungan pemerintah pusat agar irigasi yang rusak bisa segera diperbaiki. Air menjadi faktor penting untuk keberhasilan pertanian kami,” kata Indah.
Senada dengan Mentan, Plh. Gubernur Jatim Emil Dardak menyatakan kesiapan pemerintah provinsi untuk memperkuat sinergi lintas sektor. Ia menegaskan komitmen Pemprov dalam mendukung perbaikan sarana dan prasarana pertanian di Lumajang.
Kunjungan kerja ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan daerah dan meningkatkan kesejahteraan petani melalui kerja sama antar level pemerintahan. (Hari)
Penulis : Hariyanto
Editor : Mujibul Choir