Lumajang, Satu Detik – Peringatan darurat petugas kebencanaan diabaikan sekelompok warga di kaki Gunung Semeru.
Tiga pria terekam kamera melakukan tindakan yang sangat berisiko, dengan bermain-main di tengah derasnya aliran lahar dingin Semeru di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Rabu (5/11/2025).
Dalam sebuah video amatir berdurasi 27 detik yang tersebar luas di grup Info Terkini Semeru, ketiga pria tersebut terlihat santai berdiri merendam sebagian tubuh mereka di tengah arus yang membawa material lahar dingin.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka berpegangan erat pada bronjong kawat, sebuah struktur penguat tebing sambil menunjukkan ekspresi canda tawa.
Bahkan, salah satu di antaranya bertindak provokatif dengan menggoyangkan pinggul menghadap derasnya aliran lahar.
Aksi ini diduga kuat dilakukan hanya untuk mencari sensasi semata, memanfaatkan momen kebencanaan.
”Informasinya mereka warga Jugosari. Video itu saya dapat dari teman di sana,” ujar Hasan, salah seorang anggota grup yang mempublikasikan video tersebut.
Tindakan tanpa perhitungan ini sontak memicu reaksi keras dari publik. Banyak pihak menyayangkan dan mengecam keras aksi tersebut, mengingat potensi bahaya banjir lahar dingin Semeru dapat berubah secara mendadak dan mengancam keselamatan jiwa.
Aksi ini tidak hanya mengancam keselamatan pelaku, tetapi juga berpotensi mengganggu upaya mitigasi bencana yang sedang berjalan.
“Semoga tidak ada aksi-aksi konyol serupa. Jika sampai jadi korban, kasihan Tim SAR nantinya,” pungkasnya. (mrus)
Penulis : Makhrus
Editor : Mujibul Choir


















