Pria Asal Desa Penawungan Ranuyoso Lumajang Tewas di Lahan Tebu Dengan Kondisi Luka Bacok

Tuesday, 26 November 2024 - 11:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi mayat korban sebelum dievakuasi

Kondisi mayat korban sebelum dievakuasi

Lumajang, Satu Detik – Seorang pria yang diketahui bernama Munaryo warga Desa Penawungan, Kecamatan Ranuyoso Lumajang ditemukan tewas ditengah lahan tebu Desa Wates Kulon, Kecamatan Ranuyoso dalam kondisi bersimbah darah.

Pada tubuh korban terdapat luka bacok pada bagian wajah, kepala, kaki dan tangan. Informasinya, korban tewas setelah terlibat cekcok dengan 5 orang tak dikenal kemarin siang sekira pukul 12.30 WIB.

Salah satu warga bernama Samad mengatakan warga sekitar mengatakan peristiwa berdarah itu terjadi di jalan raya tak jauh dari kantor Desa Wates Kulon.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dari kejauhan dirinya melihat antara korban dengan 5 orang tak dikenal itu cekcok mulut.

Melihat hal itu, dirinya terus menghubungi dan melaporkan ke salah satu perangkat desa dilanjutkan ke polisi

Samad mengaku tidak berani melerai, karena melihat ada yang membawa celurit.

“Kejadian persisnya saya tidak tahu Pak, tak lama kemudian pemerintah desa dan polisi datang,” katanya.

Kapolres Lumajang, AKBP Mohammad Zainur Rofik, SIK, ketika dikonfirmasi membenarkan terkait aksi dugaan penganiayaan itu.

Bahkan terduga pelaku berhasil diamankan ketika berada di sekitar perbatasan Lumajang-Probolinggo, dan langsung dibawa ke Polres Lumajang

Menurutnya, motif pembacokan itu dilatarbelakangi persoalan serempetan kendaraan sebelumnya.

“Saya tegaskan, tidak ada kaitan dengan pemilu. orang yang diduga sebagai eksekutornya sudah diamankan,” tegasnya *

Facebook Comments Box

Penulis : Makhrus

Editor : MJ Choir

Berita Terkait

Jelang Natal Dan Tahun Baru 2025, Petugas Kesehatan Hewan Lumajang Periksa Daging di Pasar Baru
Kawasan Hutan KRPH Gucialit BKPH Senduro Lumajang Jadi Langganan Penjarahan, Ini Jawaban Perhutani
Diduga Gunakan Kayu Curian untuk Bangun Tempat Ibadah, Kasek SMP Negeri 2 Senduro Lumajang Ngaku Sudah Izin Perhutani
Diduga Aktor Illegal Logging, Pemilik Gudang di Kandangan Lumajang Dipolisikan Perhutani
Diduga Tak Kantongi Izin, Dua Pelaku Tambang Pasir di Pronojiwo Lumajang Ditangkap Tim Mabes Polri Kini Jadi Tersangka
Pemkab Lumajang Menuju Kota Cerdas lewat Smart City
Natal dan Tahun Baru 2025, Pemkab Lumajang Pastikan Stok Daging Sapi dan Ayam Aman
Jaga Ekosistem dan Sumber Mata Air, Perhutani Lakukan Penghijauan di Lereng Gunung Semeru

Berita Terkait

Tuesday, 24 December 2024 - 19:07 WIB

Jelang Natal Dan Tahun Baru 2025, Petugas Kesehatan Hewan Lumajang Periksa Daging di Pasar Baru

Tuesday, 24 December 2024 - 16:49 WIB

Kawasan Hutan KRPH Gucialit BKPH Senduro Lumajang Jadi Langganan Penjarahan, Ini Jawaban Perhutani

Monday, 23 December 2024 - 21:39 WIB

Diduga Gunakan Kayu Curian untuk Bangun Tempat Ibadah, Kasek SMP Negeri 2 Senduro Lumajang Ngaku Sudah Izin Perhutani

Monday, 23 December 2024 - 21:27 WIB

Diduga Aktor Illegal Logging, Pemilik Gudang di Kandangan Lumajang Dipolisikan Perhutani

Wednesday, 18 December 2024 - 21:11 WIB

Diduga Tak Kantongi Izin, Dua Pelaku Tambang Pasir di Pronojiwo Lumajang Ditangkap Tim Mabes Polri Kini Jadi Tersangka

Wednesday, 18 December 2024 - 16:53 WIB

Natal dan Tahun Baru 2025, Pemkab Lumajang Pastikan Stok Daging Sapi dan Ayam Aman

Wednesday, 18 December 2024 - 16:19 WIB

Jaga Ekosistem dan Sumber Mata Air, Perhutani Lakukan Penghijauan di Lereng Gunung Semeru

Wednesday, 27 November 2024 - 15:14 WIB

Thoriqul Haq dan Istri Gunakan Hak Pilihnya di TPS 2 Desa Sukosari Lumajang

Berita Terbaru