88 Hektar Lahan Pertanian di Lumajang Terendam Banjir

- Penulis Berita

Monday, 3 November 2025 - 21:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi lahan pertanian di wilayah Kecamatan Tempursari yang terendam banjir

Kondisi lahan pertanian di wilayah Kecamatan Tempursari yang terendam banjir

​Lumajang, Satu Detik – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Lumajang pada Sabtu (1/11/2025), malam, mengakibatkan puluhan hektar lahan pertanian di wilayah tersebut terendam banjir.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) mencatat total 88 hektar lahan pertanian yang terdampak.

​Kepala DKPP Lumajang, Ir. M. Retno Wulan Andari, MSi, menyebutkan bahwa lahan yang terendam tersebar di lima kecamatan, diantaranya Kecamatan Tempursari, Rowokangkung, Tekung, Kunir dan Sukodono.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Data DKPP menunjukkan, dampak terluas berada di Kecamatan Sukodono dengan 20 hektar, diikuti Kecamatan Tempursari dengan 15 hektar.

“Alhamdulillah tidak sampai berpotensi gagal panen, karena semua masih tanaman baru. Rata-rata yang terendam adalah tanaman padi dan jagung,” jelas Retno pada Senin (3/11/2025).

​Ketua Himpunan Kelompok Tani Indonesia (HKTI) Lumajang, Iskhak Subagio, SE, menjelaskan bahwa kerugian signifikan akan terjadi jika genangan air bertahan hingga berhari-hari.

“Kalau sampai terendam berhari-hari, bisa menyebabkan busuk akar dan tanaman mati,” tegas Iskhak.

Selain padi dan jagung, ia menambahkan, sejumlah lahan tanaman tebu juga turut terendam.

Dampak lain yang dikhawatirkan adalah penurunan kualitas panen padi.

“Jika ada yang panen (padi), kualitasnya pasti turun dan harganya jauh di bawah harga dasar. Sementara tanaman tebu rawan roboh ketika hujan,” tambahnya.

​Data HKTI Lumajang merinci wilayah terdampak, di antaranya di Kecamatan Tekung Desa Mangunsari 0,3 hektar dan Wonogriyo 15 hektar.

Sedangkan Kecamatan Rowokangkung di Desa Sidorejo 2 hektar dan Nogosari 3 hektar, serta Kecamatan Sukodono di Desa Dawuhan Lor 0,5 hektar, Kebonagung 1,5 hektar, dan Kutorenon 0,9 hektar.

“Sejauh ini infrastruktur pertanian secara umum belum terdampak, meskipun ada beberapa pintu air yang dilaporkan kritis,” pungkasnya. (mrus)

Facebook Comments Box

Penulis : muachrus

Editor : Mujibul Choir

Berita Terkait

Tanggul Kali Regoyo Lumajang Jebol, Akibat Hantaman Lahar Semeru
Kapolres Lumajang Perkuat Barisan Hadapi Bencana Musim Hujan
Aksi Nekat Tiga Pria di Lumajang Abaikan Bahaya Lahar Dingin Semeru
Bantah Tudingan Main Mata, Direktur SPBU Syirkah Amanah Lumajang Klaim Bersih dari Kecurangan Pengisian Solar Subsidi
Ngawur! Peningkatan Jalan Aspal di Desa Babakan Lumajang Diduga Gunakan Anggaran Double Accounting
Digerebek Langsung Bupati! Truk Penimbun 1.000 Liter Solar Subsidi di Lumajang Tak Berkutik
Dalami Kasus Dugaan Penimbunan BBM d Lumajang, Polisi Geledah Gudang Penampungan Solar Bersubsidi
Pelaku Dugaan Kekerasan Seksual Bocah SD di Lumajang Ditangkap Polisi
Tag :

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 04:31 WIB

Tanggul Kali Regoyo Lumajang Jebol, Akibat Hantaman Lahar Semeru

Thursday, 6 November 2025 - 04:14 WIB

Kapolres Lumajang Perkuat Barisan Hadapi Bencana Musim Hujan

Thursday, 6 November 2025 - 03:42 WIB

Aksi Nekat Tiga Pria di Lumajang Abaikan Bahaya Lahar Dingin Semeru

Tuesday, 4 November 2025 - 22:24 WIB

Bantah Tudingan Main Mata, Direktur SPBU Syirkah Amanah Lumajang Klaim Bersih dari Kecurangan Pengisian Solar Subsidi

Tuesday, 4 November 2025 - 22:16 WIB

Digerebek Langsung Bupati! Truk Penimbun 1.000 Liter Solar Subsidi di Lumajang Tak Berkutik

Tuesday, 4 November 2025 - 22:12 WIB

Dalami Kasus Dugaan Penimbunan BBM d Lumajang, Polisi Geledah Gudang Penampungan Solar Bersubsidi

Monday, 3 November 2025 - 21:42 WIB

Pelaku Dugaan Kekerasan Seksual Bocah SD di Lumajang Ditangkap Polisi

Monday, 3 November 2025 - 21:34 WIB

88 Hektar Lahan Pertanian di Lumajang Terendam Banjir

Berita Terbaru