Ketua PWI Jatim : Peserta yang Lulus UKW Harus Tunjukkan Kompetensi Etika dan Moral

- Penulis Berita

Tuesday, 28 May 2024 - 13:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ketua PWI Jatim Lutfil Hakim saat memberikan sambutan

ketua PWI Jatim Lutfil Hakim saat memberikan sambutan

Surabaya, Satu Detik – Ketua PWI Jawa Timur Lutfil Hakim menyampaikan pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) diharapkan akan menjadikan kehidupan dan ekosistem pers menjadi lebih baik.

Karena UKW dan sertifikasi bukanlah alat untuk menaikkan kelas, bukan pula untuk naik pangkat.

“Tapi, UKW adalah alat untuk mengukur apakah anda itu layak disebut sebagai jurnalis,” kata Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim dalam sambutan diacara UKW ke-57 Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Selasa (28/5/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lanjut Lutfil Hakim peserta UKW setelah lulus dan disebut sebagai wartawan yang kompeten harus menunjukkan konsistensi dari sisi kejurnalistikan mulai dari perencanaan, proses peliputan sampai pemuatan berita.

Namun ada hal yang lebih penting yaitu setelah peserta dinyatakan lulus UKW harus bisa menunjukkan kompetensi etika dan moral.

“Tidak ada kemudian jurnalis itu mengintimidasi, tidak sopan,” ungkapnya

Kompetensi ketiga adalah kapasitas keilmuan. Sejauh mana memiliki skil dalam kejurnalistikan.

Kalau pengetahuan dan skil nol, padahal tugas jurnalis sangat berat karena harus mengedukasi, mencerdaskan, maka bagaimana publik bisa cerdas kalau jurnalis tidak kompeten?

Lutfil meminta peserta UKW untuk terus meningkatkan kapasitas keilmuan, karena hal itu merupakan suatu keniscayaan. Jika semua itu diniatkan dengan baik akan dicatat sebagai amal baik.

Terpisah Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch. Bangun menyampaikan, khusus PWI Jawa Timur, bisa mendapatkan jatah kembali untuk menyelenggarakan UKW jika bekerja keras dan ada uangnya, karena anggota PWI di daerah ini jumlahnya paling banyak.

Hendry menegaskan, program UKW gratis ini memang menjadi janji kampanyenya di Kongres PWI.

“Ini UKW yang ke-18 dari 38 provinsi, ditambah Solo sebagai daerah khusus. Kita terdepan dan diharapkan September program selesai,” ujarnya.

Hendry mengaku, akan melanjutkan kebijakan Ketua Umum PWI Pusat Margiono sebelumnya yang menekankan pada program pendidikan.

“Kalau ada 10 program, maka 9-nya harus pendidikan dan peningkatan kompetensi,” tutup Hendry. (cho)

Facebook Comments Box

Penulis : Mujibul Choir

Editor : MJ Choir

Berita Terkait

Tanggul Kali Regoyo Lumajang Jebol, Akibat Hantaman Lahar Semeru
Kapolres Lumajang Perkuat Barisan Hadapi Bencana Musim Hujan
Aksi Nekat Tiga Pria di Lumajang Abaikan Bahaya Lahar Dingin Semeru
Bantah Tudingan Main Mata, Direktur SPBU Syirkah Amanah Lumajang Klaim Bersih dari Kecurangan Pengisian Solar Subsidi
Ngawur! Peningkatan Jalan Aspal di Desa Babakan Lumajang Diduga Gunakan Anggaran Double Accounting
Digerebek Langsung Bupati! Truk Penimbun 1.000 Liter Solar Subsidi di Lumajang Tak Berkutik
Dalami Kasus Dugaan Penimbunan BBM d Lumajang, Polisi Geledah Gudang Penampungan Solar Bersubsidi
Pelaku Dugaan Kekerasan Seksual Bocah SD di Lumajang Ditangkap Polisi

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 04:31 WIB

Tanggul Kali Regoyo Lumajang Jebol, Akibat Hantaman Lahar Semeru

Thursday, 6 November 2025 - 04:14 WIB

Kapolres Lumajang Perkuat Barisan Hadapi Bencana Musim Hujan

Thursday, 6 November 2025 - 03:42 WIB

Aksi Nekat Tiga Pria di Lumajang Abaikan Bahaya Lahar Dingin Semeru

Tuesday, 4 November 2025 - 22:24 WIB

Bantah Tudingan Main Mata, Direktur SPBU Syirkah Amanah Lumajang Klaim Bersih dari Kecurangan Pengisian Solar Subsidi

Tuesday, 4 November 2025 - 22:16 WIB

Digerebek Langsung Bupati! Truk Penimbun 1.000 Liter Solar Subsidi di Lumajang Tak Berkutik

Tuesday, 4 November 2025 - 22:12 WIB

Dalami Kasus Dugaan Penimbunan BBM d Lumajang, Polisi Geledah Gudang Penampungan Solar Bersubsidi

Monday, 3 November 2025 - 21:42 WIB

Pelaku Dugaan Kekerasan Seksual Bocah SD di Lumajang Ditangkap Polisi

Monday, 3 November 2025 - 21:34 WIB

88 Hektar Lahan Pertanian di Lumajang Terendam Banjir

Berita Terbaru